Pastikan Stabilitas Harga, Babinsa Kelurahan Arawa Aktif Pantau Pasar Lawawoi
Sidrap, — Dalam upaya mendukung ketahanan pangan dan menjaga stabilitas harga bahan pokok di wilayah binaannya, Babinsa Kelurahan Arawa, Koramil 1420-04/Watang Pulu, Sertu Aris Suwandi, melaksanakan kegiatan pemantauan ketersediaan dan harga kebutuhan pokok masyarakat di Pasar Lawawoi, Desa Lawawoi, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap. Minggu (11/5/2025).
Dengan penuh semangat dan kepedulian, Sertu Aris Suwandi menyusuri lapak demi lapak pedagang pasar tradisional tersebut.
Selain berdialog langsung dengan pedagang dan pembeli, ia juga mencatat harga-harga terbaru bahan kebutuhan pokok yang menjadi sorotan masyarakat menjelang pertengahan tahun.
“Harga bahan pokok secara umum masih dalam kondisi stabil dan pasokan juga tercukupi,” ujar Sertu Aris di sela-sela kegiatannya.
Ia menambahkan, pemantauan ini juga bertujuan untuk mendeteksi potensi lonjakan harga serta memastikan tidak adanya praktik penimbunan barang.
Berikut daftar harga bahan pokok yang terpantau di Pasar Lawawoi:
Beras: Biasa Rp12.000/kg, Kepala Rp13.000/kg, Premium Rp15.000/kg
Beras Ketan: Hitam Rp30.000/liter, Putih Rp17.000/liter
Daging & Unggas: Ayam Potong Rp65.000/ekor, Broiler Rp45.000/ekor, Ayam Kampung Rp65.000/ekor, Daging Sapi Rp130.000/kg
Ikan & Hasil Laut: Bandeng Rp12.000/ekor, Cakalang Tuna Rp25.000/ekor, Layang Rp7.000/ekor, Teri Kering Rp20.000/liter, Udang Rp60.000/kg
Telur: Ayam Ras Rp50.000/rak, Ayam Kampung & Bebek Mentah Rp65.000/rak, Bebek Asin Rp90.000/rak
Bumbu & Sayur: Bawang Merah Rp35.000/kg, Bawang Putih Rp45.000/kg, Tomat Rp10.000/kg, Cabe Rawit Rp60.000/kg, Cabe Merah Besar & Keriting Rp35.000/kg, Sayur Rp5.000/ikat
Lain-lain: Gula Pasir Rp17.000/liter, Gula Merah Rp23.000/kg, Tempe Rp5.000/biji, Terigu Rp12.000/kg
Minyak Goreng: Sedap Rp20.000/liter, Kita Rp18.000/liter, Curah Rp16.000/liter
Kegiatan pemantauan ini tidak hanya mencerminkan peran aktif Babinsa dalam bidang keamanan, tetapi juga dalam pengawasan sosial dan ekonomi masyarakat.
Dengan sinergi yang baik antara aparat dan
warga, stabilitas wilayah dapat terus terjaga.
Kegiatan berjalan aman dan lancar, disambut baik oleh masyarakat serta para pedagang yang merasa didukung dalam menjaga keadilan harga di pasaran. (Pen/Sdp)
